Obor Pemuda GMIM
MENU
Renungan Obor Pemuda GMIM, 11 Desember 2025 - Obor Pemuda GMIM

Renungan Obor Pemuda GMIM, 11 Desember 2025

MELIHAT DENGAN MATA IMAN

"Angkatlah mukamu dan lihatlah ke sekeliling, mereka semua datang berhimpun kepadamu; anak-anakmu laki-laki datang dari jauh, dan anak-anakmu perempuan digendong."

— Yesaya 60:4

MELIHAT DENGAN MATA IMAN

Sobat Obor,

Banyak anak muda hidup dengan kepala tertunduk, sibuk menatap layar, dan lupa melihat karya Allah di sekitarnya. Namun Tuhan berkata kepada Israel yang hancur: "Angkatlah matamu!" Allah sedang bekerja, mengumpulkan umat-Nya, dan memulihkan masa depan mereka.

Kisah John Wesley (1703-1791), yang mengalami apa yang disebutnya sebagai "regeneration" atau kelahiran kembali rohani. Meskipun ia telah menjadi pelayan Tuhan selama bertahun-tahun, Wesley mengakui bahwa ia belum sungguh-sungguh mengenal Kristus secara pribadi. Pada suatu malam di Aldersgate Street, saat mendengar pembacaan pengantar Martin Luther atas surat Roma, ia merasa "hatinya hangat". Saat itulah ia mengalami kelahiran baru. Sejak saat itu, pandangannya terhadap hidup berubah. Ia mulai melihat dunia bukan dengan mata jasmani, tetapi dengan mata iman, melihat jiwa-jiwa yang butuh terang Injil.

Sobat obor, teologi Reformed menekankan Regeneration---kelahiran baru yang membuka mata rohani. Orang yang telah diperbaharui oleh Roh Kudus melihat dunia dengan perspektif ilahi. Calvin berkata bahwa iman adalah "mata baru" yang membuat manusia mengenali tangan Allah dalam segala hal. Tanpa kelahiran baru, kita hanya melihat kesulitan; dengan iman, kita melihat harapan. Regeneration adalah karya Roh Kudus yang mengubah hati manusia dari mati dalam dosa menjadi hidup bagi Allah. Ini adalah bagian dari doktrin panggilan yang efektif (effectual calling) dalam teologi Reformed, di mana Allah bukan hanya mengundang, tetapi juga memampukan seseorang untuk menanggapi panggilan itu dengan iman sejati.

Sobat obor, pemuda Kristen perlu belajar melihat dengan mata iman, bukan perasaan. Ketika engkau lelah, angkatlah pandanganmu dan lihat. Tuhan masih bekerja. Ia mengumpulkan orang, mengubah hati, dan memakai hidupmu menjadi bagian dari karya besar-Nya. Amin.