"Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, semuanya itu mendatangkan murka Allah [atas orang-orang durhaka]. Dahulu kamu juga melakukan hal-hal itu ketika kamu hidup di dalamnya."
— Kolose 3:5-7
Matikanlah Segala Sesuatu yang Duniawi
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Menjadi orang Kristen yang sejati berarti menjadi orang yang dipanggil untuk mengalami perubahan dari cara hidup yang lama menjadi serupa dengan tabiat Yesus Kristus. T. B. Maston menuliskan dalam bukunya To Walk as He Walked, bahwa ada sebuah pertanyaan yang harus direnungkan setiap harinya, yaitu: "Seberapa banyak kita berjalan, sama seperti Yesus Kristus berjalan? Pertanyaan ini harus terus bergema dalam kehidupan kita agar kita yang telah ditebus dan diselamatkan oleh Tuhan Allah selalu hidup sesuai kehendak-Nya.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Jemaat di Kolose dulunya hidup jauh dari Tuhan Allah dan melakukan perbuatan yang jahat (1:21). Tetapi setelah menerima Yesus Kristus, hidup mereka tetap di dalam Dia, berakar dan dibangun di atas Dia serta bertambah teguh dalam iman (2:6-7). Meskipun demikian kehidupan mereka tidak lepas dari tantangan, karena ada pengajar-pengajar sesat yang tanpa alasan membesar- besarkan diri oleh pikirannya yang duniawi (2:18). Karena itu, dalam bacaan hari ini, penulis memberikan perintah penting yang tegas dan keras: "matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi.” Kata matikanlah berasal dari kata nekrosate yang artinya membuat mati, tidak meneruskan, mematikan dan mengakhiri cara hidup yang lama yang mengikuti pola-pola duniawi. Segala sesuatu yang duniawi yaitu percabulan (porneian = perzinahan), kenajisan (akatharsian - hal tidak bermoral), hawa nafsu (pathos = keinginan besar yang menunjuk pada keinginan seksual), nafsu jahat (epitumian = keinginan, hasrat, berahi atau hawa nafsu). Semuanya ini menunjuk pada kebejatan, kerusakan moral dan dosa seksual. Pada waktu surat ini ditulis, hubungan seksual sebelum nikah dan di luar pernikahan merupakan hal yang normal dan lazim dilakukan di Kolose. Begitu juga dengan keserakahan (pleoneksian = ketamakan, keinginan untuk memiliki lebih banyak) sama dengan penyembahan berhala yaitu, hal yang dibenci oleh Tuhan Allah. Semuanya itu harus dimatikan dan dihapuskan sepenuhnya karena akan mendatangkan murka Tuhan Allah.
Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,
Pesan firman Tuhan hari ini kepada kita adalah matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi. Itu berarti kita harus berjuang untuk melawan, membenci dan mematikan semua keinginan dosa yang muncul dalam hati dan pikiran kita. Sebagai satu persekutuan keluarga, kita harus menguasai diri dan mentransformasi diri. Ada Roh Kudus yang akan menolong dan memampukan kita untuk hidup baru di dalam Tuhan Allah, sehingga kita semakin hidup berkenan di hadapan-Nya. Amin.
DOA
Ya Tuhan Allah, mampukanlah kami mematikan dalam diri segala sesuatu yang tidak berkenan kepada-Mu. Kami percaya Roh Kudus terus menolong dan mengubah hidup kami agar memiliki hidup baru berdasarkan kehendak-Mu. Amin.