RHK GMIM
MENU
RHK GMIM 4 Oktober 2025

RHK GMIM 4 Oktober 2025

Yehezkiel 33:17-20, Tuhan Menghakimi Manusia Menurut Kelakuannya Masing-Masing

"Tetapi teman-temanmu sebangsa berkata: Tindakan Tuhan tidak tepat! Padahal tindakan mereka yang tidak tepat. Jikalau orang benar berbalik dari kebenarannya dan melakukan kecurangan, ia harus mati karena itu. Sebaliknya, kalau orang fasik bertobat dari kefasikannya dan ia melakukan keadilan dan kebenaran, ia pasti hidup karena itu. Tetapi kamu berkata: Tindakan Tuhan tidak tepat! Aku akan menghakimi kamu, masing-masing menurut kelakuannya, hai kaum Israel.”"

β€” Yehezkiel 33:17-20

Tuhan Menghakimi Manusia Menurut Kelakuannya Masing-Masing

Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,

Kita sering menemui ada orang yang berpikir sebagai yang paling benar dan orang lain selalu salah. Beberapa di antara mereka biasanya tidak memiliki kerendahan hati untuk mengakui kesalahannya malahan bermegah dalam kesalahannya. Begitu cepatnya mempersalahkan orang lain tetapi tidak mau mengoreksi diri.

Teks menyatakan bahwa Tuhan akan menghukum penjaga jika ia mengabaikan tanggung jawab untuk mengingatkan umat akan kejahatan mereka dan tidak mengajak mereka bertobat. Demikian pula Tuhan akan menghukum umat yang hidup tidak berkenan kepada-Nya. Masih dalam keadilan-Nya, maka jika orang jahat bertobat, maka ia akan tetap hidup. Tetapi bacaan kita hari ini menyebutkan bahwa umat Allah justru menyatakan bahwa β€œtindakan Tuhan tidak tepat.” Ada umat Tuhan yang berpikir bahwa kemurahan hati dan keadilan Tuhan yang mengampuni orang jahat, tidak tepat. Artinya mereka yang telah berdosa harusnya dihukum dan tidak perlu diberi kesempatan untuk bertobat. Bacaan kita menegaskan bahwa bukan tindakan Tuhan yang tidak tepat tetapi tindakan umatlah yang tidak tepat. Karena jika orang benar berbalik dari kebenarannya dengan melakukan hal yang tidak berkenan kepada Tuhan pastilah mereka dihukum mati tetapi sebaliknya orang fasik yang bertobat dari kefasikannya, lalu melakukan keadilan dan kebenaran ia pasti akan hidup. Tuhan adalah Allah yang Maha adil, keadilan-Nya tidak terbantahkan. Ia akan bertindak mengampuni yang bertobat tetapi menghakimi dan menghukum dengan keadilan-Nya bagi yang bersalah. Masing-masing orang harus mempertanggungjawabkan kehidupannya kepada Sang Hakim yang Maha adil dan bijaksana yaitu Tuhan Allah.

Keluarga Kristen yang dikasihi dan diberkati Tuhan Yesus,

Teks bacaan ini mengingatkan bahwa kita masing-masing akan dihakimi menurut perbuatan kita. TUHAN adalah Allah yang adil. Tidaklah patut bagi kita untuk mempertanyakan keadilan Tuhan. Melalui perenungan ini kita sebagai keluarga diingatkan untuk jangan berbalik kembali ke jalan yang salah, melainkan hiduplah dalam kebenaran sesuai kehendak-Nya. Dengan memperhatikan cara kita hidup, maka kita akan terhindar dari penghakiman Tuhan. Amin.

Doa

Ya Tuhan, ajarlah kami untuk hidup benar, sehingga saat Tuhan datang sebagai Hakim yang adil, kami didapati taat dan setia. Berkatilah kami pribadi dan keluarga, pekerjaan dan pelayanan serta masa kini dan masa depan kami. Amin.